Lapisan atmosfer berdasarkan temperaturnya

Berdasarkan temperaturnya atmosfer terdiri atas 5 lapisan sebagai berikut.

a. Troposfer

Troposfer adalah lapisan udara yang menempel pada permukaan bumi. Diatas khatulistiwa, Lapisan ini mencapai ketinggian 19 km, sedangkan di atas kutub mencapai ketinggian 18 km. Ketinggian rata-rata troposfer adalah 11 km dari permukaan bumi. Sebagian besar massa atmosfer (80%) berada di troposfer.

Karakteristik lapisan troposfer adalah sebagai berikut.

1. Temperatur makin turun seiring dengan bertambahnya ketinggian. Setiap naik 100 m, temperatur udara berkurang 0,6°C. 
2. Di dalam lapisan troposfer terdapat gejala cuaca seperti hujan, angin, halilintar, Pelangi dan halo. Kode karena itu lapisan ini sangat penting bagi kehidupan di bumi. Puncak troposfer dibatasi oleh lapisan tropopause, yaitu lapisan pembatas antara troposfer dan stratosfer. Puncak troposfer memiliki temperatur mencapai minus 60°C.

b. Stratosfer

Lapisan stratosfer berada di atas tropopause sampai ketinggian 50 km. Lapisan ini dibagi lagi menjadi dua lapisan yaitu lapisan isotermal dan lapisan inversi.

1. Lapisan isotermal ( iso = sama ; term = panas) lapisan yang terdapat pada ketinggian 11-20 km,  temperatur udara nya tetap, minus 60°C.  
2. Lapisan inversi terdapat pada ketinggian 20-50 km.  Makin keatas temperaturnya makin meningkat dan pada ketinggian 50 km temperaturnya masih di bawah titik beku (-5°C). Kenaikan temperatur udara pada lapisan ini karena terdapat gas Ozon. Puncak stratosfer dibatasi oleh lapisan stratopause yaitu batas antara stratosfer dan mesosfer. 

c. Mesosfer

Ketinggian mesosfer antara 50-85 km dengan ciri makin keatas temperatur udara makin rendah. Tiap kenaikan 1000 m temperatur udara turun 2,5-3°C. Padamu software bagian atas temperaturnya mencapai -90°C. Puncak mesosfer dibatasi oleh lapisan mesopause.

d. Termosfer

Lapisan ini terletak pada ketinggian 85-500 km dan dinamakan juga lapisan panas (hot layer). Temperatur Lapisan ini 90-500°C. Tinggi temperatur tersebut disebabkan molekul oksigen mengabsorbsi (menyerap) energi surya.

e. Eksosfer

Lapisan eksosfer berada pada ketinggian 500 km ke atas. Pada lapisan ini molekul-molekul udara bergerak dengan cepat, gravitasi bumi sudah berkurang dan pengaruh angkasa luar sudah terasa.